
Blitar, smadaofficial – SMAN 2 Blitar menggelar sosialisasi program sekolah dengan melibatkan wali murid kelas X dan XII pada Sabtu, 4 Oktober 2025 di aula sekolah. Kegiatan ini dilaksanakan dalam dua sesi, yakni sesi pertama untuk wali murid kelas X pada pukul 07.30–09.30 WIB, serta sesi kedua untuk wali murid kelas XII pada pukul 10.00–12.00 WIB.
Acara dipandu oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Humas, Drs. M. Toipuri, yang akrab disapa Pak Ipur. Pada kesempatan ini, Pak Ipur mempersilakan jajaran pejabat sekolah beserta Plt. Kepala Sekolah untuk memperkenalkan diri sekaligus menyampaikan informasi terkait program-program sekolah sesuai bidang yang dibawahi. Hal ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih jelas kepada orang tua mengenai arah kebijakan pendidikan di SMAN 2 Blitar.
Plt. Kepala Sekolah, Ady Sucipto, S.Pd., dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada seluruh wali murid kelas X yang baru pertama kali bergabung di SMAN 2 Blitar. Beliau juga memperkenalkan para Wakil Kepala Sekolah dan menegaskan tujuan utama kegiatan ini, yakni memperkenalkan visi, misi, serta program-program unggulan sekolah. Selain itu, beliau menyampaikan informasi bahwa pada hari yang sama tim sepak bola SMAN 2 Blitar tengah berlaga di semifinal Liga Wali Kota Cup Blitar 2025. Ia memohon doa serta dukungan dari para wali murid agar tim kebanggaan Smada dapat mempertahankan juara 1 untuk ketiga kalinya.
Waka Kurikulum, Ibnu Nurdiansyah, S.Pd., kemudian menyampaikan penjelasan terkait program kurikulum, termasuk pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA) serta mata pelajaran pilihan. Dijelaskan pula kaitannya dengan pemilihan jurusan yang akan ditempuh siswa, serta relevansinya dengan kelanjutan studi di perguruan tinggi dan peluang kerja di masa depan.
Sementara itu, Waka Kesiswaan, Istianah, S.Psi., menambahkan informasi mengenai tata tertib sekolah, khususnya tentang aturan seragam siswa dan beragam kegiatan ekstrakurikuler. Saat ini terdapat 16 kegiatan ekstrakurikuler yang dapat diikuti siswa. Ia juga menegaskan bahwa sekolah memiliki kewajiban membentuk kemandirian peserta didik, salah satunya melalui kegiatan Pramuk, yaitu PTA (Penerimaan Tamu Ambalan).
“Seringkali ada orang tua yang enggan mengizinkan anaknya ikut PTA dengan alasan yang dibuat-buat, padahal ini penting untuk melatih kemandirian,” jelasnya.
Selain itu, disampaikan pula agenda kegiatan penting yang akan diikuti SMAN 2 Blitar, antara lain Lomba Keterampilan Baris-Berbaris (LKBB) Padantara se-Jawa yang dijadwalkan pada 12 Oktober 2025. Pihak sekolah juga kembali mengingatkan mengenai 7 kebiasaan anak hebat yang menjadi pedoman pembinaan karakter siswa. Adapun program MBG (Masuk Bersama Gerakan) dilaporkan masih belum sampai di SMAN 2 Blitar.
Dalam kesempatan tersebut, Pak Ipur menegaskan kembali pentingnya sinergi antara sekolah dan orang tua.
“Tugas mendidik anak tetaplah menjadi tugas utama orang tua. Sekolah hadir sebagai mitra yang mendukung agar putra-putri kita berkembang dengan baik,” ujarnya.
Dengan adanya sosialisasi ini, SMAN 2 Blitar berharap kerja sama yang solid antara sekolah dan wali murid dapat terus terjalin, sehingga seluruh program berjalan optimal demi perkembangan peserta didik.




